Mengapa Gelembung Berbentuk Bulat ?

Hi Sobat FOSCA!!! Ketemu lagi sama MinFOS di #MariBukaWawasanmu. MinFOS mau tanya nih, kalian pernah perhatikan gak sih bentuk-bentuk gelembung? Kebanyakan bentuk gelembung itu bulat. Lalu apakah kalian pernah berpikir kenapa gelembung itu hanya berbentuk bulat, kenapa tidak berbentuk kubus, tabung, persegi panjang dan lainnya. Dan kenapa bisa ya gelembung yang awalnya kita tiup berbentuk abstrak tetapi begitu melayang di udara malah berbentuk bulat? Yuk sama-sama kita baca proses-proses yang terjadi saat pembentukan gelembung!

Gelembung, Air Sabun, Buih-Buih, Kempung, Hah?

Kalian pasti tau konsep utama dari gelembung itu sendiri ya kan.., suatu substansi yang memperangkap udara didalamnya dan bersifat sangat rapuh dengan substansi lainnya. Tapi sepertinya MinFOS mau nambahin deh beberapa hal kedalam pikiran kalian mengenai “konsep gelembung” ini sendiri.

Gelembung sabun adalah kantong kecil berisi air sabun yang menampung sedikit udara. Karena kedua ujung sabun bergerak berlawanan arah, lapisan tipis ini terbentuk. Lapisan kecil ini terdiri dari dua lapisan molekul sabun yang membungkus lapisan tipis air, menjebak udara dalam prosesnya. Ya sekiranya gitu lah ya Sobat FOSCA

Bisa juga dikatakan gelembung-gelembung bundar–berbentuk bola–karena ada suatu gaya tarik menarik yang disebut tegangan permukaan yang menarik molekul-molekul air sekuat mungkin antara sejumlah partikel adalah ketika mereka membentuk sebuah bola. Di antara semua bentuk yang mungkin, kubus, piramida, bongkahan tak beratura, bola memiliki luas sebelah luar paling kecil. 

Karena molekul yang ada di dalam lapisan air sabun ini adalah gas, maka molekul ini memberikan kekuatan yang sama pada setiap titik permukaan yang bersentuhan dengannya.

Adanya kekuatan tarik menarik ke permukaan oleh udara di dalam lapisan air sabun membuat lapisan tipis ini berkontraksi dan melebar sampai titik maksimal. Pada titik ini, kekuatan yang diberikan dan dialami oleh lapisan air sabun dan udara di dalamnya berada dalam titik seimbang.

Nah, bentuk yang dihasilkan dari keseimbangan kekuatan inilah yang kemudian menghasilkan bentuk bulat. Secara matematis, bentuk bulat merupakan satu-satunya bentuk di mana setiap titiknya sama persis dengan setiap titik lainnya dalam bentuk itu.

Hmmm Simsalabim, Jadilah Gelembung, Eh?!

Jangan bohong kalau sobat FOSCA disini tidak pernah namanya mencoba gelembung dari substansi selain sabun, baik air biasa, ludah mulut ataupun minyak dan lain-lain. Kalian sadar ga sih, kenapa kemungkinan berhasil membuat buih-buih warna-warni ini harus menggunakan sabun agar lebih efektif? Eits, disini MinFOS bukannya menganjurkan sobat FOSCA teguh mentah-mentah sabun di kamar mandi kalian, hehe. Cuss, kita langsung saja ke jawabannya

Lalu mengapa kita harus menggunakan air sabun untuk membentuk gelembung? Air sabun mempunyai khasiat khusus mengurangi tegangan permukaan air. Zat pembersih ini membuat tegangan permukaan air cukup elastis untuk dapat ditarik dan dapat diregangkan membentuk wujud tiga dimensi.

Ketika kamu meniup air sabun dari sebuah pipa kecil, maka tegangan permukaan air akan mencari luas permukaan yang paling kecil. Maka kemudian terbentuklah bola. Semakin banyak udara ke dalam gelembung air sabun tadi, maka yang terjadi adalah air sabun akan terus memperluas permukaannya untuk menyeimbangkan tekanan dari dalam.

Tetapi permukaannya akan semakin tipis karena memang persediaan air memang terbatas, sehingga pada suatu titik tertentu tegangan tadi tidak sanggup lagi untuk menahan tekanan udara dari dalam dan membuatnya menjadi pecah.

Bayi dan SKSD-nya dengan Si Gelembung

Tau ga si sob, gelembung sendiri tuh juga punya efek samping yang bagus untuk si kecil. Jadi selain kita bahas mengenai struktural nan sistematis gelembung itu sampai membuat kepala pusing, lihat juga efek bagus lainnya yang bisa dihasilkan dari benda tak bernyawa nan rapuh ini.

Gelembung memiliki beberapa manfaat diantaranya yaitu melatih kemampuan motorik, kognitif dan sosial terutama pada anak usia 2-3 tahun. Meniup gelembung tak hanya menyenangkan tapi juga meningkatkan koordinasi mata, tangan, mulut, keseimbangan dan kecakapan motorik kasar anak seperti membungkuk, melompat dan meloncat saat menangkap gelembung sabun. Saat bermain, anak secara spontan berusaha memecahkan gelembung dengan jari atau tangan mereka. Meniup gelembung sabun juga mampu merangsang otot otot mulut yang dapat membuat anak mudah berbicara karena adanya pergerakan antara rongga mulut dan bibir, hal tersebut membutuhkan konsentrasi dan kordinasi antara beberapa panca indera.

Sumber:

https://bobo.grid.id/read/081917610/kenapa-gelembung-selalu-berbentuk-bulat-ya-akubacaakutahu 

https://chemistry.uii.ac.id/bertiuplah-gelembung-di-udara/ 

https://bobo.grid.id/read/081917610/kenapa-gelembung-selalu-berbentuk-bulat-ya-akubacaakutahu?page=all

https://m.kumparan.com/babyologist/manfaat-bermain-gelembung-sabun-pada-anak-27431110790538864/full

https://www.beritaunik.net/unik-aneh/mengapa-gelembung-sabun-cenderung-berbentuk-bulat.html

https://www.instagram.com/p/CZ6qPRSvClZ/?utm_medium=copy_link

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *