Sejarah
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa bahwa sesungguhnya ilmu itu merupakan salah satu karunia-Nya yang harus diamalkan untuk membawa manusia ke arah kebahagian hidup. Bahwa Indonesia dengan kemerdekaannya telah memperoleh kesempatan dan waktu yang seluas-luasnya untuk mencari, menggali, dan mendalami ilmu pendidikan menuju masyarakat yang adil dan sejahtera.
Dengan memperhatikan UU No. 20 Tahun 2003 mengenai sistem pendidikan dan latar belakang berdirinya KIR menurut UNESCO dan LIPI, maka dengan adanya forum komunikasi KIR se-Jabodetabek memiliki harapan dapat menciptakan bibit-bibit unggul dari sumber daya manusia yang ada khususnya di wilayah Jabodetabek agar menjadi manusia yang dapat bersaing dalam menghadapi dunia globalisasi dan teknologi yang semakin maju.
Forum of Scientist Teenagers atau biasa lebih dikenal dengan nama FOSCA merupakan Forum Komunikasi KIR se-Jabodetabek yang memiliki tujuan untuk membantu mengembangkan dan memajukan KIR di wilayah Jabodetabek. FOSCA merupakan anak Forum dari Himpunan Astronomi Amatir Jakarta bersama-sama dengan FPA (Forum Pelajar Astronomi). FOSCA memiliki konsen yang sedikit berbeda denga HAAJ dan FPA yang mana memang sangat fokus di bidang Astronomi, FOSCA lebih mengembangkan sayapnya di dunia KIR, namun FOSCA tetap memiliki kewajiban yang sama dengan HAAJ dan FPA yaitu memperkenalkan ilmu Astronomi di sekolah pada wilayah kerjanya di Jabodetabek.
FOSCA berdiri pada 24 April 2008 yang dicetuskan atau dibentuk oleh sekumpulan anak-anak KIR SMA yang memang sedang tergabung di HAAJ, mulai saat itu hingga hari ini FOSCA masih tetap kokoh berdiri untuk merealisasikan tujuannya. Tahun 2020 FOSCA genap berusia 12 tahun yang sudah memiliki 14 Angkatan didalamnya, telah melahirkan bibit-bibit pemuda melek organisasi yang berlandaskan IPTEK, FOSCA juga memiliki segudang program kerja yang dilaksanakan setiap periode kepengurusannya yakni setiap setahun.